Selasa, 31 Oktober 2017

Halo! 😄

Sudah pernah mendengar nama KMP Legundi? Kapal Motor Penumpang Legundi ini melayani rute Tanjung Perak - Lembar, Lombok. Rute ini terbilang baru karena baru ada sekitar Desember 2016. Sebelumnya, KMP Legundi melayani rute Bakauheni, Lampung - Merak, Banten pada 2014-2016. Kapal tersebut merupakan hasil karya anak bangsa yang diluncurkan pada pertengahan agustus 2014. KMP legundi merupakan kapal terbesar pertama yang pernah dibuat dalam negeri. 

Selasa lalu, 24 Oktober 2017 saya melakukan perjalanan ke Lombok menaiki kapal tersebut. Jadwal kapal ke Lembar hanya dilakukan pada hari SELASA dan SABTU sesuai jadwal dari Asdp. untuk jam keberangkatan tidak tentu, tergantung dengan pasang surut air laut, saya sarankan membeli tiket sebelum hari H atau pada saat hari H. jam buka loket jam 09.00 di  kantor asdp Jalan Kalimas Baru No. 194 A, Perak Utara. Saya sudah siap di pelabuhan tanjung perak atau surabaya northquay pukul 12.00 kemudian kapal legundi berangkat pukul 14.15 WIB. 

Selama perjalanan, saya mendapat jatah 2x kali makan, yaitu jam 5 sore dan 6 pagi. namun, saat jam makan yang pertama yaitu pukul 5 sore, saya baru mengambilnya pukul 18.30 dan ternyata kehabisan makanan, pihak catering menjelaskan karena tidak ada jumlah pasti penumpang yang diserahkan asdp ke pihak catering. pihak catering mengatakan pada saya bahwa hanya sisa nasi putih saja, dan menawarkan jika makan malam didobel dengan makan pagi, karena saya tidak mau dan saya minta untuk dibuatan telor dadar (walaupun keluarnya telur ceplok😂😂) 
(menu yang diberikan pagi hari)

untuk kalian yang hobi makan (termasuk saya 😂) jika tidak cocok dengan menu yang diberikan, boleh tidak membeli kupon makan, dan saya sarankan untuk membawa makanan sendiri.


berikut ini adalah daftar tarif kapal sesuai dengan golongannya:





(KMP Legundi)

ketika saya masuk ke area kapal legundi, melewati deck 1 yaitu tempat trailler/truk, deck 2 dan deck 3 tempat sedan dan roda 2. saya tidak sempat memotret setiap deck karena harus buru-buru naik ke deck penumpang, karena tempat penumpang tidak ada nomor tertentu, setiap penumpang bebas memilih tempat duduk, bisa ekskutif ataupun ekonomi, siapa cepat dia dapat. 

(sofa ruang ekskutif)

(view dari sofa ruang ekskutif)

 
(sofa ruang ekskutif) 

(kursi ruang ekonomi)



  •  (di KMP Legundi juga ada fasilitas matras yang hanya diperuntukkan untuk usia dibawah 5th dan diatas 50th)



(rak sepatu depan ruang ekskutif, karena didalam ruang ekskutif tidak boleh memakai alas kaki)

(rest area dekat mushola, deck 5)

 (tempat wudhu)

(mushola yang sangat bersih)

(kira-kira 1 jam sebelum sampai lembar, petugas kebersihan membersihkan ruangan)

(proses penurunan jangkar)




(tiba di pelabuhan Lembar, Lombok)


Waktu perjalanan Tanjung perak-Lembar membutuhkan waktu sekitar 19-22 jam, kemarin saya menempuh waktu 19 jam. sampai di pelabuhan Lembar pukul 09.00 WITA. Sesampainya di Pelabuhan Lembar, tidak ada transportasi online, atau cidomo (transportasi khas lombok dan gili, semacam delman) hanya ada angkutan umum atau ojek, akhirnya saya harus berjalan sekitar 2.3km d pertigaan arah sekotong, baru bisa memesan taksi. karena di pertigaan tersebut, tempat perjanjian angkutan umum dengan transportasi online yaitu area yang diperbolehkan mengambil penumpang.

banyak yang nanya ke saya, apa tidak membosankan naik kapal selama itu? apa nggak pusing atau mual? 
nah, memang bayangan saya sebelum naik kapal juga seperti itu, selama berjam-jam akan mual karena ombak laut, ternyata enggak lho 😄 tapi, memang saat sampai bali, saya agak pusing karena merasa goncangan kapal sangat terasa. soal membosankan atau tidak, tentu tidak karena,  saya benar-benar menikmati perjalanan tersebut. apalagi bisa foto-foto di deck kapal begini: 

(instagram-able banget kan?😂) 
menurut saya, KMP Legundi sangat bersih dan nyaman, yuk teman-teman dijaga bersama kebersihan dan kenyamanannya.

terima kasih sudah membaca, apabila ada informasi yang kurang jelas atau ingin ditanyakan bisa komen ya.. terima kasih.👍😊